JURNALIS.co.id – Ketua Komisi V DPRD Kalbar Heri Mustamin mengatakan akan memanggil Dinas Pendidikan Kalbar terkait desain penerimaan pelajar tingkat SMA/SMK tahun pelajaran 2023/2024.
“Dinas Pendidikan Kalbar tahun ajaran ini membuat desain terkait penerimaan siswa, karena itu kita perlu tahu perubahan seperti apa yang dilakukan karena sepertinya perubahannya cukup fundamental,” katanya, Selasa (30/05/2023).
Berdasarkan informasi yang didapat, menurut Heri, perubahan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dalam penerimaan siswa baru tahun ini adalah terkait proses jalur zonasi, prestasi, mutasi, dan jalur afirmasi.
“Mungkin komposisi soal persentasenya seperti apa. Apa masih seperti tahun-tahun sebelumnya, atau ada ada hal baru. Ini akan kami pertanyakan, ucapnya.
Berdasarkan jalur zonasi, seperti tahun sebelumnya, persentase Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) cukup tinggi mencapai 50 persen. Sementara jalur lainnya terbilang kecil. Sementara di media sosial juga beredar kabar mengenai mutasi,
“Mutasi yang dimaksud itu seperti apa modelnya. Kalau dulu anak pindah tidak diikuti orang tuanya. Mutasi anak dengan orang tua beda. ini akan menjadi masalah di masyarakat, apabila tidak dijelaskan gamblang. Maka dari itu, kami akan meminta klarifikasi dan penjelasannya seperti apa. Ada hal baru terkait PPDB 2023/2024 harus diperinci,” pungkas Heri. (lov)
Discussion about this post