
JURNALIS.co.id – PT Cita Mineral Investindo (CMI) Tbk Site Air Upas bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Ketapang memberikan penyuluhan keamanan pangan bagi pelaku Industri Rumah Tangga (IRT) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Selasa (19/04/2022), di aula pertemuan Hotel Aston Ketapang.
Kegiatan diikuti oleh dua kelompok UMKM binaan PT CMI. Di antaranya UMKM Kerupuk Tempe (Krumpe) dan UMKM Raja Herbal (Ramuan Jahe Herbal).
Penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya pendampingan CMI terhadap para pelaku industri rumah tangga yang ada dan tersebar di diwilayah sekitar operasional perusahaan, agar bisa lebih produktif, mandiri dan berkelanjutan. Tentunya hal ini sejalan dengan visi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) CMI.
“Kegiatan ini sejatinya adalah kegiatan pendampingan terhadap para pelaku UMKM melalui pelatihan keamanan pangan. Ditujukan untuk memberi dasar pemahaman keamanan pangan bagi para pelaku UMKM yang outputnya berupa Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) sebagai syarat izin edar produknya,” ungkap Lieka, Kepala Seksi Kefarmasian Dinas Kesehatan.
Sementara salah satu pengurus UMKM, Dewi mengucapkan terima kasih kepada PT CMI yang telah memfasilitasi untuk ikut dalam kegiatan penyuluhan keamanan pangan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Ketapang.
“Kami sangat berharap pendampingan yang dilakukan oleh CMI kepada kami kelompok UMKM ini bisa terus berkelanjutan,” harap Dewi.
Manager CSR PT CMI Site Air Upas, Agustinus turut merasa senang bisa mengikutsertakan kelompok UMKM binaan pihaknya. Sehingga bisa memperoleh SPP-IRT sebagai syarat izin edar produk.
“Harapan kami ke depannya, bagaimana produk dari para pelaku UMKM binaan bisa menjadi produk lokal unggulan yang diminati. Serta dapat dipasarkan secara luas, sehingga mendukung peningkatan pendapatan anggota kelompok UMKM Krumpe dan Raja Herbal,” tutup Agustinus. (lim)
Discussion about this post